Lensa News

Fakta, Data dan Realita

Friday 11th October 2024

Akibat Di Duga Stres Seorang Ibu Bunuh Bayinya Dirumah

Akibat Di Duga Stres Seorang Ibu Bunuh Bayinya Dirumah

Labura, LENSA NEWS

Berita Viral tentang Kasus Pembunuhan yang dilakukan seorang Ibu kepada anak kandungnya yang masih bayi terus menjadi cibiran dan perbincangan di kalangan masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Utara. Atas Informasi ini kontributor media ini mengutip berita yang dihimpun dari salah satu aplikasi group WhatsApp (WA) yang menerangkan adanya peristiwa pembunuhan oleh seorang Ibu terhadap anak kandungnya yang baru berusia 3 Minggu pada Senin (23/11) di Desa Bangun Rejo Kec NA IX-X Kab Labuhanbatu Utara.

Dari fakta yang dihimpun pembunuhan yang diduga dilakukan ibu terhadap anak kandungnya yang masih berusia 3 Minggu (balita) terjadi di rumah yang ber alamat di Dusun III Desa Bangun Rejo Kec NA IX-X Kab Labuhanbatu Utara.Dan diketahui nama korban Ardiansyah usia 3 Minggu dan Jenis Kelamin Laki-laki dan Pelaku atau Ibu korban bernama Yeni Wulandari usia 35 Tahun ,Islam pekerjaan Ibu Rumahtangga alamat Dusun III Desa Bangun Rejo Kec NA IX-X Kab Labuhanbatu Utara.

Peristiwa pembunuhan ini pertama sekali diketahui Wahyudi 37,Islam, pekerjaan Petani yang juga sebagai suami si pelaku dan Ayah dari korban.

Kemudian kronologis kejadian menerangkan pada Senin (23/9) sekira pukul 11.00 WIB ayah korban menerima informasi dari Ibu Mertua bahwa anaknya telah meninggal dunia akibat dibunuh ibunya sendiri di rumahnya. Dan masih dari sang mertua Ayah korban menjelaskan kepada aparat hukum saat di TKP alat untuk membunuh anaknya yang dilakukan ibu kandung korban dengan menggunakan sebilah kapak kecil dan memotong bagian belakang leher bayi (korban) hingga nyaris putus.

Kemudian usai mendengar Khabar anaknya meninggal dunia,Ayah sikorban langsung masuk ke rumahnya yang dijadikan sebagai Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh Aparat Hukum.Dan Ayah korban melihat bayinya sudah tergeletak di lantai ruang tamu rumahnya dengan berlumur darah dibagian leher belakang dan melihat isterinya di dalam salah satu kamar menyendiri sambil menangis.

Setelah melihat kejadian itu Saksi (Ayah korban) bersama warga lainnya pergi menemui perangkat desa Bangun Rejo untuk melaporkan kejadian pembunuhan terhadap anaknya dan dilanjutkan laporannya ke pihak Puskesmas Bangun Rejo dan ke Polsek NA IX-X.

Kemudian Tim Polsek NA IX-X bersama Tim Puskesmas Bangun Rejo terjun ke TKP untuk mengamankan situasi Dusun III serta melakukan olah TKP dan penyelidikan serta mencari motif pembunuhan yang diduga dilakukan seorang ibu kepada anak kandungnya yang masih bayi. Kemudian setelah tim puskesmas tiba di TKP dan memeriksa korban, pihak Puskesmas langsung membawa korban ke puskesmas kampung pajak untuk diperiksa secara detail. Namun si pelaku (ibu korban) masih tetap menyendiri di dalam kamarnya dan diduga mengalami defresi sambil dikawal dan dijaga oleh pihak Polsek NA IX-X sambil menunggu situasi tenang untuk dilanjutkan penyelidikan. Selanjutnya korban akan dibawa ke RSU Rantoprapat untuk dilakukan visum sebagai bahan penyelidikan oleh pihak Polsek NA IX-X.

Adapun kerugian yang dialami 1 orang bayi laki-laki yang berumur 3 Minggu meninggal dunia dengan kondisi luka bacok dibagian belakang leher.

Kemudian pihak Polsek NA IX-X melakukan pengamanan terhadap pelaku dikarenakan kondisi masih belum normal untuk dilakukan penangkapan dan penyelidikan oleh Pihak Polsek NA IX X.

Dari informasi juga didapat pembunuhan ini diduga Pelaku yang merupakan Ibu korban diduga mengalami defresi (Baby Blus) sehingga tegah melakukan pembunuhan terhadap anak kandungnya sendiri.

Kemungkinan adanya permasalahan lain yang memicu pelaku melakukan pembunuhan pasca melahirkan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dengan kondisi luka bacok di bagian leher sampai dengan kondisi nyaris putus leher korban.(MS)

banner 468x60

No Responses

Comments are closed.

lainnya: