Lensa News

Fakta, Data dan Realita

Saturday 18th January 2025

Calon Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat Bertatap muka dengan Masyarakat “Jangan Demokrasi di obok-obok demi Kotak Kosong”

Calon Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat Bertatap muka dengan Masyarakat “Jangan Demokrasi di obok-obok demi Kotak Kosong”

Aek Kanopan, LENSA NEWS

Mantan Gubernur Sumatera Utara periode 2019-2023 Letjen TNI (Purn) H Edy Rahmayadi bersama isteri Ny Nawal Edy Rahmayadi dan tim dari Medan tiba di Aek Kanopan Kamis (3/10) sekira pukul 15.00 WIB untuk bertatap muka dengan masyarakat di pos pemenangan Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala si Jalan Pejuang 45 Aek Kanopan.Mantan Pangkostrad ini setelah tiba di kantor pos pemenangan gubernur langsung disambut masyarakat yang terdiri dari kaum bapa dan Ibu rumahtangga yang jumlahnya ratusan orang dengan penuh antusias.

Acara jumpa tatap muka ini diawali kata sambutan Ketua pemenangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala untuk Kab Labuhanbatu Utara (Khoirudin Munte) menyampaikan
ucapan terimakasih kepada calon gubernur dimana saat menjabat gubernur tahun 2019-2023 masyarakat Labuhanbatu Utara banyak menerima bantuan dari gubernur berupa bantuan kepada rumah ibadah di wilayah Kab Labuhanbatu Utara.

Kemudian Ketua pemenang calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2 ini menyampaikan ” kami tidak takut terhadap intervensi apapun untuk memenangkan Edy Rahmayadi- Hasan Basri Sagala di Kabupaten Labuhanbatu Utara menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur 2024-2029.Dan untuk kemajuan Kab Labuhanbatu Utara sudah saatnya pasangan Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala harus kita menangkan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur 2024-2029. Saat kata sambutan disampikan terlihat masyarakat penuh semangat dan tepuk tangan.

Selanjutnya Calon Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang tidak didampingi calon wakil gubernur Hasan Basri Sagala yang juga sedang ada kegiatan bertatap muka dengan masyarakat di daerah lain menyampaikan orasi politik dihadapan kader PDIP, Hanura, Partai Buruh, Gelora, Ummat mengatakan sudah 5 hari berkunjung ke daerah dan didapati masalah yang dihadapi masyarakat tentang mutu pendidikan. Orang sudah ke bulan tetapi kita masih ada yg belum tamat SD,kemudian masalah kesehatan jika terpilih menjadi gubernur Edy berjanji dirinya akan menjalin bekerjasama dengan pihak Universitas-universitas agar para dokter bisa masuk disetiap puskesmas di Labuhanbatu Utara. Kemudian Edy dengan tegas menyampaikan ” Jangan demokrasi di obok-obok di Labuhanbatu Utara agar lebih memilih kotak kosong” .

Begitu orang itu mengganggu demokrasi itu adalah penghianat bangsa. Paslon Bupati dan Wakil Bupati Ahmad Rizal-Darno Kab Labuhanbatu Utara 2024 sedang teraniaya oleh lembaga Penyelenggara Pemilu, hal ini jangan kita biarkan karena haknya sudah dirampas untuk dipilih masyarakat. Ahmad Rizal- Darno harus didukung menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati Kab Labuhanbatu Utara 2024 ujar Edy dengan penuh semangat dihadapan masyarakat yang disambut dengan tepuk tangan.Selanjutnya Edy menyampaikan saat beliau gubernur 2018-2023 Pemprop Sumut Hanya memiliki anggaran 400 milyar untuk memperbaiki jalan sepanjang 3.450 km. Padahal untuk mengerjakan jalan agar bagus untuk sepanjang 1 km saja dibutuhkan biaya sebesar 5 Milyar Rupiah.Sehingga tidak maksimal dan target tidak tercapai.

Di tambah lagi tahun jamak dengan adanya badai Covid-19 selama 2 Tahun Alokasi Anggaran lebih banyak kepada refucosing untuk membantu masyarakat pada penanganan covid-19. Tentang setiap Kabupaten di Sumatera Utara yang selama ini hanya dapat Dana Bagi Hasil (DBH) kedepannya harus diatur.

Untuk masyarakat Labura kedepan harus diterapkan dimasyarakat tentang keseimbangan kebutuhan pangan rakyat yang tidak hanya bercokol kepada beberapa jenis tanaman saja seperti Kelapa Sawit,Karet, Coklat dan lainnya tetapi saya akan mengembangkan tanaman palawija. Kemudian tentang pariwisata akan ditingkatkan dan salah satu diadalamnya UMKM janji politik ini akan saya penuhi. Mohon doa restunya saya menjadi gubernur didampingi Wakil Gubernur.

Masih Banyak Intervensi yang dialami Kepala Desa khususnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara sehingga Kepala Desa merupakan perusak demokrasi dengan pemberian bansos yg tidak terarah. Saat saya Gubernur saya belum bisa berbuat apa-apa kepada masyarakat Sumatera Utara khususnya Kabupaten Labuhanbatu Utara tetapi saya ucapkan terimakasih atas kehadiran masyarakat Labura yang akan mendukung kami ujar Edy Rahmayadi di akhir sambutannya. (MS)

banner 468x60

No Responses

Comments are closed.

lainnya: