Kaban Kesbangpol Labura Dipolisikan Kasus Dugaan Penganiayaan

AEK KANOPAN,LENSA NEWS

Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kaban Kesbangpol) Kabupaten Labura, Sukamto, akhirnya dilaporkan ke Polsek Kualuh Hulu, Resor Labuhanbatu atas dugaan penganiayaan yang dilakukannya pada Ketua DPD Pujakesuma Wanita, Sunarsih (64 th).

Atas kejadian tersebut, suami Sunarsih resmi membuat laporan ke Polsek Kualuh Hulu dengan Laporan Polisi Nomor: LP/ B/ 275/ VIII/2023/SPKT/SEK KUALUH HULU/ POLRES LABUHANBATU/POLDA SUMUT tanggal 13 Agustus 2023.

Dalam laporan itu, suami Sunarsih bernama Sutino (66 thn) menjelaskan dengan singkat peristiwa dugaan penganiayaan pada istrinya terjadi, Kamis (10/8) lalu di Kantor Kesbangpol Kabupaten Labura di Jalan Koptu Mahmun Lubis Aekkanopan.

Dengan singkat dalam laporan tersebut bahwa Sunarsih datang ke Kantor Kesbangpol bermaksud untuk mengurus keabsahan/legalitas Ormas Paguyuban Pujakesuma Wanita Kabupaten Labura. Setibanya di Kantor Kesbangpol, Sunarsih bertengkar mulut dengan terlapor Kaban Kesbangpol, Sukamto (53 thn).

Terlapor (Sukamto) emosi langsung memukul pipi sebelah kiri dengan tangan dan Sunarsih terjatuh serta bahu sebelah kiri terhempas di lantai. Akibatnya bahu sebelah kiri sakit dan tidak bisa digerakkan, atas kejadian dan perbuatan tersebut, Sunarsih disebut mengalami trauma.

Isi laporan juga menjelaskan, Korban Sunarsih mengalami luka memar di pipi sebelah kiri dan bahu tangan kiri terasa sakit sehingga tidak bisa digerakkan. Kemudian Sunarsih memberikan kuasa pada suaminya Sutino untuk melaporkan ke Polsek Kualuh Hulu, Resor Labuhanbatu.

Kanit Reskrim Polsek Kualuh Hulu Ipda Yuna H Gultom dikonfirmasi Waspada Online, Selasa (15/8) membenarkan korban telah membuat laporan polisi atas dugaan penganiayaan terjadi di Kantor Kesbangpol Kabupaten Labura.

“Hari ini anggota saya selaku penyidik datang kembali ke Kantor Kesbangpol Kabupaten Labura untuk melakukan penyelidikan terkait dan melihat ke TKP bagaimana waktu kejadian saat itu. Cek TKP sudah dari awal yang diinformasikan pertama kali kejadian pada Kamis (10/9) lalu,” sebut Yuna via sambungan seluler.

Sementara Kaban Kesbangpol Labura Sukamto dikonfirmasi via chat WhatsApp belum menjawab pertanyaan Waspada Online.

Bahkan Kaban Kesbangpol Sukamto menurut salah satu anggotanya setelah terjadi peristiwa tersebut tidak pernah masuk kantor.

“Memang benar tadi ada datang polisi ke Kantor Kesbangpol, tapi pak Kaban tidak berada di tempat. Setelah kejadian itu, pak Kaban Sukamto tidak pernah masuk kantor, mungkin (dia-red) pening menghadapi permasalahan itu,” sebut salah satu pegawai Kantor Kesbangpol kepada Waspada Online. (wol/rsy/d1)

Editor AGUS UTAMA

Related Posts