Labusel,LENSA NEWS
Kampung Sengkuru julukan warga sekitar,kampung Sengkuru sempadan dengan PT.MILANO Kecamatan Kampung Rakyat ujung Dusun Lalang Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Kampung Sengkuru dibilang kampung terisolir dibilang belum merdeka karna apa Kampung tersebut belum masuk Perusahaan Listrik Negara ( PLN )akui warga Sengkuru ibu Sumiati istri Yahya Damanik mantan Kades Batang Saponggol kepada “Lensa News”mengatakan bahwa di Kampungnya Sengkuru belum masuk PLN Wak.
Masyarakat Sengkuru berjumlah 25 KK sudah wajar mendapat keadilan yang sama karna semenjak jaman Presiden Suharto listrik harus masuk di seluruh pelosok Desa dan dusun terpencil sekalipun wajib masuk Listrik.
Warga Sengkuru merasa dikucilkan dan didiskriminasi karna PLN hingga sekarang belum masuk ke kampungnya berbicara PLN media “Lensa News” mengatakan tidak terlalu Tendensius ya karna manusia punya hak yang sama dan keinginan yang sama.
Kampung Sengkuru dilihat dari PAD yang mempunyai penghasilan sawit yang tinggi selain penghasil kelapa sawit juga karet dan yang lainya.
H.Sangkot anggota DPRD Labusel INCUMBEN baru-baru ini mengunjungi Kampung tersebut dengan kunjungan tersebut mudah-mudahan dapat membuahkan hasil mengupayakan kepada Pemkab Labusel secepatnya Listrik Negara masuk kekampung Sengkuru menurut Sumiati dan warga sekitar melalui media Online “Lensa News” ini mudah-mudahan Pemkab Labuhanbatu Selatan bisa mendengar dan memperhatikan kampung Sengkuru secepatnya masuk Listrik Negara.
Penulis : Mukhlas Wartam
Related Posts
DPC GRIB JAYA Labura Santuni Anak Yatim Dan Kaum Duafa
Ikatan Mahasiswa Kota Dumai Pekanbaru (IMKDP) Terima 1000 Al-Quran Untuk Masyarakat Kota Dumai
KEPALA DESA SUMBUL KEC STM HILIR BESERTA MASYARAKAT ADAKAN SENAM LANSIA”SETIAP HARI JUMA’T
Satnarkoba Polres Labusel Ringkus Iwan Mustang dan Bunda di Rumah Kos Di Desa Asam Jawa Torgamba
Bupati Labusel Hadiri Rapat Koordinasi Daerah dan Forum Koordinasi Se-Sumatera Utara Tahun 2024
No Responses