Labusel,LENSA NEWS
Komandan Pleton(Danton) selaku komandan Pleton Pengamanan Di Perkebunan PTPN III(Persero) Sei Kebara Desa Torgamba Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhanbatu Selatan pada Selasa,(31/10/23) Selasa malam sekitar jam 20:00 wib babak belur dianiaya sekitar 15 Orang Pelaku pencuri Brondolan Sehinga Danton bernama Surono di rawat di rumah sakit Umum Sri Torgamba
Danton PTPN III Surono bersama temannya ketika dikonfirmasi di Polsek Torgamba rabu,(1/11/23) mengatakan awalnya kami petugas security menemukan beberapa orang pencuri brondolan maka anggota saya mengamankan 10 goni brondolan namun kemudian mereka mengadakan perlawanan pada anggota namun saya pisah mungkin karena mereka tidak senang. mereka menghajar saya maka dari kejadian itu kita buat laporan(LP) ke Polsek Torgamba
Mereka datang menggunakan mobil Pick-Up ekstril tanpa plat Polisi mereka berjumlah lebih kurang 15 orang sedangkan kami dari security cuman 6 orang kejadian sekitar jam 20:00 wib di Afd III Sei Kebara mereka menggunakan alat Ganco itulah yang mereka pukulkan ke kening saya dan beberapa pukulan di kepala sehingga saya tidak sadarkan diri kemudian anggota membawa saya ke rumah sakit Sri Torgamba ucap surono
Ketua SPBUN Ahmad Riduan Nasution mengatakan setelah Proses laporan Polisi selesai kita sangat Mengharapkan pelaku penganiayaan terhadap Danton bisa ditangkap agar kedepan para pelaku pencurian di perusahaan dapat berkurang ucap riduan
Kapolsek Torgamba AKP M Ilham Lubis SH mengatakan benar bang ada Danton security PTPN 3 Sei Kebara melapor karena di aniaya para pencuri Brondolan pihak kita masih melakukan tahap penyidikan ya bang, “ucap kapolsek Torgamba(Mk)
Related Posts
Polsek Delitua Ringkus Komplotan Curanmor dan Penadah, Amankan Sejumlah Barang Bukti
Pemilik Bangunan Aniaya Wartawan Media Online Tidak Terima Karena Camat Medan Tuntungan Di Konfirmasi Diduga Bangunan Tanpa Izin PBG
Wujud Kepedulian, Jajaran Rutan Dumai Antusias Lakukan Donor Darah
Dokter Kandungan di Garut Lecehkan Pasien, Payudara Diraba-Raba Saat Sedang USG
Menghambat Aktifitas, Ojol Minta Pemko Bijak Dalam Mengambil Keputusan
No Responses