Labusel,LENSA NEWS
Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) baru-baru ini merampungkan pembangunan papan reklame jenis videotron dengan anggaran sebesar Rp 1,5 miliar. Meskipun memiliki harga fantastis, videotron berukuran 6×4 meter tersebut mendapat kritik karena kualitas gambar yang buram dan bingkai yang terkesan asal jadi.
Proyek yang dilaksanakan oleh APBD Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Labusel ini selesai pada November 2023. Videotron tersebut ditempatkan di Lapangan Santun Berkata Bijak Berkarya (SBBK) Kota Pinang, menghadap langsung ke jalan Lintas Sumatera.
Sayangnya, saat diobservasi, kualitas gambar videotron dengan harga permeternya mencapai Rp 65 juta terlihat kurang tajam, mengakibatkan video yang ditampilkan menjadi kurang menarik. Perbedaan tersebut juga mencolok bila dibandingkan dengan videotron di kabupaten tetangga, Labuhanbatu, khususnya yang berlokasi di Simpang Enam Rantauprapat.
Kelemahan lainnya terlihat pada bingkai yang melindungi layar videotron, terkesan asal jadi dengan bagian sisi belakang yang terbuka, menampakkan rangka bingkai dan bagian belakang layar. Hal ini berbeda dengan videotron di Simpang Enam Rantauprapat yang memiliki bagian belakang tertutup, memberikan jaminan keamanan.
Videotron seluas 24 meter tersebut didukung oleh dua tiang besi bulat, mirip dengan bentuk plang nama kantor pemerintahan konvensional, tidak mencerminkan kesan modern meskipun telah menghabiskan anggaran pemerintah sebesar Rp 1,5 miliar. Kritik terhadap proyek ini semakin mencuat, menyuarakan harapan akan perbaikan dan optimalisasi investasi publik di masa mendatang.(red)
Related Posts
Polsek Delitua Ringkus Komplotan Curanmor dan Penadah, Amankan Sejumlah Barang Bukti
Pemilik Bangunan Aniaya Wartawan Media Online Tidak Terima Karena Camat Medan Tuntungan Di Konfirmasi Diduga Bangunan Tanpa Izin PBG
Wujud Kepedulian, Jajaran Rutan Dumai Antusias Lakukan Donor Darah
Dokter Kandungan di Garut Lecehkan Pasien, Payudara Diraba-Raba Saat Sedang USG
Menghambat Aktifitas, Ojol Minta Pemko Bijak Dalam Mengambil Keputusan
No Responses