Asahan,LENSA NEWS
Empat dari tujuh Bus pariwisata yang membawa jemaah haji asal Asahan Sumatera Utara mengalami kecelakaan di Jalan Lintas Timur Sumatera, tepatnya di Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan, Jumat, (7/7/2023) pukul 14:17 Wib siang.
Menurut Sekretaris Daerah Pemkab Asahan, John Hardi kepada “Lensa News” saat menerima rombongan kepulangan haji, mengatakan belum diketahui pasti apa penyebab terjadinya tabrakan beruntun tersebut.
“Setahu saya ada dua Bus yang cukup parah dan dua Bus lagi rusak ringan, tidak ada korban jiwa, hanya satu orang yang mengalami goresan di muka akibat pecahan kaca depan Bus,” ujarnya.
Sekda Asahan juga mengatakan, semua rombongan jemaah haji berjumlah 288 dari Kloter 3 sudah sampai dengan selamat di Gedung Tahfiz Komplek Masjid Agung H.Achmad Bakrie.
“Jemaah haji yang tertahan akibat tabrakan beruntun itu, sudah kita Evakuasi dengan menggunakan Bus bantuan dari lokasi tabrakan untuk tiba di sini,” lanjut John Hardi.
Menurut salah satu jemaah haji, Rusdi, mengatakan tabrakan itu terjadi ketika Bus yang berada di depan tiba-tiba rem mendadak, hingga berakibat Bus yang ada di belakangnya juga ikut mengalami tabrakan.
Dari pantauan “Lensa News”, jemaah haji yang terlibat dalam tabrakan tersebut diangkut menggunakan mobil ambulans, Bus Satpol PP, Bus sekolah, dan mobil dinas TNI AD. Saat berita ini dibuat, semua jemaah haji sedang mengikuti acara penyambutan oleh unsur Muspida dan ditunggu oleh keluarganya masing-masing.
Editor : Muklas
Related Posts
Propam Polda Di Minta Priksa Bripka Masdi Yang Di Duga Terkesan Menolak Laporan Wartawan’Dengan Menyebutkan “Tidak Duduk”
KPU Labusel Gelar Rapat Pleno Penetapan Pasangan Calon Terpilih Bupati dan Wakil Bupati Labusel Periode Tahun 2025-2030
Musrenbang Kecamatan Tanjung Medan Kecamatan Kampung Rakyat Labusel, Bupati H.Edimin Tekankan Pembangunan Infrastruktur
Aktivitas Gudang BBM Diduga Ilegal di Jalan Megawati Binjai Tetap Beroperasi Meski Telah Dilaporkan
Bermodus Bengkel Las Ketok, Gudang BBM Ilegal Pagar Seng Hitam Milik Aan dan Bacok Diduga Kebal Hukum
No Responses