DUMAI, LENSA NEWS
Walikota Dumai H. Paisal, SKM, MARS menghadiri launching Humanity Rice Truck yang ditaja oleh Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Duri-Dumai yang bertempat di halaman Balai Sri Bunga Tanjung, Kamis (28/10/2021).
Setelah dua hari sebelumnya ACT melaksanakan kegiatan penyediaan makanan bagi masyarakat yang membutuhkan melalui Humanity Food Bus di Lapangan Bukit Gelanggang, Kembali ACT memperlihatkan komitmennya dalam membantu dhuafa dengan pendistribusian beras yang dilakukan oleh Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) wilayah Dumai kepada penerima bantuan.
Sebanyak 250 karung beras yang berisikan 5 kilogram dari total 1250 kilogram akan disalurkan ke kecamatan dan kelurahan, khususnya bagi korban terdampak banjir kiriman yang tengah melanda.
Sistem yang dipakai untuk menyalurkan bantuan berupa ATM Beras yang terdiri dari 1, 3, dan 5 kilogram beras dalam bentuk armada Rice Truck.
Alsamsi Fauzi, S.Pd selaku Kepala Cabang ACT Duri dalam sambutannya menyampaikan harapan agar suatu saat ATM Beras ini juga ada di Masjid-Masjid yang ada di Dumai.
“Kita juga mempunyai impian agar suatu saat ATM Beras juga terdapat di mesjid-mesjid Kota Dumai agar para dermawan, jemaah mesjid akan termotivasi untuk memberikan bantuan beras dengan fasilitas yang canggih sehingga memudahkan pendistribusian kepada masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.
Walikota Dumai, H. Paisal dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada ACT yang telah menunjukkan konsistensinya dalam menyalurkan bantuan kebaikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Kami menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih untuk ACT semoga semakin memantapkan komitmennya dalam menularkan kebaikan terhadap sesama,” jelasnya.
Acara diakhiri dengan me-review armada Rice Truck oleh Walikota Dumai serta ceremoni penyerahan beras kepada masyarakat yang membutuhkan dan dilanjutkan dengan pendistribusian beras oleh relawan kepada penerima bantuan.
Sumber : Diskominfo
Related Posts
Perambah Hutan Di Rohil Asal Langkat Ditangkap 1 Alat Berat Disita
Konsesi HGU dan HGB Hampir Dua Abad Kelak Akan Ditanggung Oleh 7 Generasi Bangsa
1,8 Milyar Dana Pengaspalan Di Kantor Polres Dan Perbaikan Parit Dikampung Makmur Disinyalir Belum Tender Uda Selesai Dikerjakan
Tiga Kapolres Di Jajaran Polda Sumut Dimutasi
200 Lebih Tenaga Honorer P3K DiPemkab Labusel SKnya Dalam Proses Belum Diteken Bupati Labusel Diduga Ada Indikasi Pungli
No Responses